Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
HTI Press, Karawang. Ahad (2/2), tujuh aktivis HTI Karawang melakukan aksi Qadha Mashalih Banjir di desa Kalangsari kecamatan Rengasdengklok kabupaten Karawang.
Aksi dipusatkan di ponpes al Juwanah pimpinan Ustadz Karjan, dimulai sekitar jam 09.00 WIB. Tim relawan yang dipimpin ust. Irda dibantu warga sekitar, membersihkan musholla dan aula tempat aktivitas santri ponpes al Juwanah. Kotoran dan sisa-sisa endapan lumpur yang ditinggalkan pasca banjir yang melanda daerah Kalangsari beberapa hari sebelumnya, inilah yang coba dibersihkan.
Di tengah hujan rintik-rintik, diselingi canda tawa keakraban di antara relawan HTI dan warga sekitar termasuk pak RT Karja, aksi bersih-bersih ini alhamdulillah selesai menjelang Ashar.
Ada cerita lucu yang membuat aksi bersih-bersih ini tidak terasa melelahkan. Pak RT Karja yang sebelumnya diwanti-wanti oleh istrinya jangan sampai basah-basahan karena pakaian yang sebelumnya dicuci masih belum kering. Namun yang terjadi pak RT Karja malah masuk ke cekungan tanah dan akhirnya tercebur, sehingga semua pakaiannya basah. Padahal beliau adalah petunjuk jalan yang memang tahu medan di sekitar ponpes al Juwanah.
Selesai aksi, ust. Irda dan tim relawan HTI menyempatkan diri berbincang-bincang dengan ust. Karjan. Berkali-kali beliau menyampaikan ucapan terima kasih kepada HTI Karawang, khususnya kepada tim relawan HTI Karawang. Dengan rasa haru, beliau sampaikan bahwa aksi seperti ini baru pertama kali beliau rasakan. Sebelumnya aksi banjir hanya bagi-bagi sembako atau pakaian, HTI memang beda! Begitu tambahnya. Beliau melanjutkan, semoga aksi seperti ini bisa menjadi contoh dan ditiru oleh yang lainnya.
Sebelum pamitan ust. Karjan menyampaikan bahwa perjuangan HTI selama ini selayaknya didukung oleh semua lapisan masyarakat. Terima kasih ustadz. Semoga dukungan ini semakin menguatkan tekad syabab hizb untuk terus berdakwah tidak kenal lelah.
Aamiin. []MI HTI Karawang
