Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
Saeb Erekat, Ketua Negosiator Palestina mengatakan bahwa “Reaksi terhadap pembangunan permukiman Israel di al-Quds (Yerusalem) Timur, adalah dalam rangka untuk bergabung dengan Konvensi Jenewa, sehingga Palestina dinyatakan sebagai negara yang terikat perjanjian, dan selanjutnya pembangunan permukiman dinilai sebagai kejahatan perang.”
Jika otoritas berhasil mewujudkan apa yang diinginkan, dan bergabung dengan konvensi internasional, lalu apa langkah selanjutnya? Apakah otoritas akan membawa pasukan pendudukan internasional, atau pasukan NATO untuk melaksanakan setiap resolusi PBB berikutnya?! Bukankah organisasi internasional itu yang mendukung Yahudi di Palestina?!
Sesungguhnya Palestina dan warganya berlepas diri dari konspirasi otoritas dan tokoh-tokohnya. Sebab mereka sadar bahwa semua itu merupakan bagian dari rencana kaum imperialis untuk menyia-nyiakan Palestina. Sementara, Palestina akan dibebaskan oleh kekuatan tentara kaum Muslim, dan itu akan terwujudkan dalam waktu dekat, insya Allah.
Sumber: pal-tahrir.info, 6/2/2014.
