Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
HTI Press, Jember. Melihat fakta saat ini para muda-mudi yang pergaulannya sudah sangat bebas sekali, kemaksiatan dimana-mana, berbagai macam kenakalan remaja lainnya dan ditambah perayaan valentine yang tahun lalu diisi dengan berbagai macam kegiatan yang sangat kental dengan kemaksiatan. Kebanyakan acara yang dilakukan dibalut dengan label hari kasih sayang, padahal sejarahnya tidak mengatakan demikian. Belum lagi dengan budaya kaum barat yang ingin melegalkan kenikmatan dunia saja, tentu tidak selayaknya kaum muslim ikut-ikut merayakannya. Oleh sebab itu, Lajnah Dakwah Sekolah Hizbut Tahrir Indonesia DPD Jember mengadakan penyuluhan tentang bahaya pergaulan bebas serta fakta sejarah dari Valentine’s Day dengan tema “Selamatkan Remaja dari Monster Pergaulan Bebas”. Setelah acara ini berlangsung diharapkan agar para peserta sadar kalau Valentine’s Day adalah budaya sesat yang dibawa kaum Jahiliyah.
Acara yang dilaksanakan pada Ahad (9/2) di Balai Desa Suci, kec Panti ini dibuka oleh ust. Agung Baratha selaku MC. Disusul kemudian sambutan oleh bapak Kepala Desa Suci, bapak Salim dan sambutan Ketua LDS HTI Jember (diwakili) ust. Shihab. Setelah itu, pembacaan Tilawatil Qur’an oleh ust. Herman dan disarikan oleh ust. Malik.
Pemaparan materi pertama oleh ust. Rizqon Muharram tentang fakta sejarah dari Valentine’s Day. Apa sih Valentine’s Day? Bagaimana asal mula dari V-Day? Semua itu dipaparkan secara jelas oleh pemateri pertama.
Pemateri Kedua memaparkan tentang Solusi Problematika Umat yang dipaparkan oleh ust. Hutri Agus Prayudo. Problematika umat saat ini yang semakin komplek membuat pemateri semangat dalam menyampaikan Solusi-solusi untuk kembali ke jalan islam. Dan juga kekutan pemuda islam dalam menggalang kebangkitan dunia islam. Respon peserta sangat baik dengan melihat ekspresi saat jalannya acara. Karena pemateri pertama membawakan dengan sangat baik.[]Bintang
