Video Undangan Terbuka: Konferensi Ekonomi Internasional – Hizbut Tahrir (Arabic & English – Subt. Indonesia)

HTI-Press. Kapitalisme telah menyebabkan krisis multidimensi. Mayoritas umat manusia menderita. Sementara segelintir orang menari di atas penderitaan mereka. Kelaparan, penderitaan, kemiskinan…. Lalu ke mana harus mencari solusi? Undangan Terbuka untuk menghadiri Konferensi Ekonomi Internasional – Hizbut Tahrir dengan tema: “Menuju Dunia yang Aman dan Tentram di Bawah Naungan Sistem Ekonomi Islam”. Diorganisir oleh Hizbut Tahrir, Sudan, Khurtoum, Aula No. 1 Convention Center Burri, Sabtu, 7 Muharram 1430 H – 3 januari 2009 M, Jam 10 pagi waktu setempat.

Arabic

English

4 comments

  1. ahmad syakir

    bagaimana caranya untuk menjadi anggota hizbut tahrir?

  2. Pelajari dulu ide-ide dasarnya melalui orang yang sudah bergabung.Jika setuju dan mau berdakwah bersama-sama, bisa menawarkan diri menjadi anggota.HT akan menilai apakah Anda layak atau tidak.

  3. Smoga acarany berjalan lancar,,,dan dapat mbuka mata dunia,bahwa mmg benar kapitalisme telah brada dalam jurang khancuran,sistem ekonomi islam lh yg mampu membuat puing2 kehancuran yg ditimbulkan kapitalisme bakal jadi sejarah dengan tegaknya Daulah Khilafah Islam bdasarkan manhaj kenabian

  4. Ummu Arsalan

    memang benar tiada sistem kehidupan yang lebih layak daripada sistem islam. Hanya ideologi islamlah yang dapat menyelesaikan masalah terpuruknya perekonomian dunia, serta islam bukanlah sebuah sistem yang menghancurkan peradaban yang berbeda dengan islam bahkan Daulah Khilafah yang akan menjaga keamanan dan menjamin kesejahteraan bangsa dari manapun asalnya, tidak melihat warna kulit, bangsa, jenis kelamin, serta sosbudnya. Oleh karena itu mari kita dukung konferensi ekonomi internasional ini dengan pekikan “terapkan syari’ah dan tegakkan khilafah” Allahu Akbar. Semoga konferensi tersebut dapat berjalan dengan lancar, aman, dan dapat membuka mata dunia bahwa dunia membutuhkan satu pemimpin yang agung yang dapat mengayomi seluruh umat, baik dunia maupun akherat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*