Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
Tentara Maliki mulai melancarkan serangan menggunakan tong-tong berisi bahan peledak di kota Fallujah.
Tentara Irak telah mengepung kota tersebut sejak seminggu, dan sedang berusaha untuk menerobosnya, namun perlawanan kelompok revolusi mencegahnya. Syaikh Rafi Musyhin, Ketua Kelompok Revolusi Suku di daerah Karma sebelah timur kota Fallujah mengatakan, seperti yang dikutip kantor berita Anatolia bahwa “salah satu pesawat militer rezim Maliki menjatuhkan tong yang berisi bahan peledak pada salah satu pusat pertanian di daerah Karma, sehingga menyebabkan kerusakan sejumlah lahan pertanian.”
Sementara itu, ketegangan meningkat di provinsi Anbar, yang dihuni warga Sunni sejak rezim Maliki menyerbu aksi massa yang dilakukan warga Sunni di kota Ramadi, yang menewaskan dan melukai ratusan orang.
Warga Sunni menuntut Maliki untuk membatalkan Undang-Undang Terorisme, serta berhenti dari memarjinalkan mereka dan menekan mereka.
Aksi itu dilakukan pada saat 14 warga sipil meninggal di Fallujah akibat bombardir mortir yang dilakukan oleh tentara rezim Maliki yang menargetkan daerah Karma (islammemo.cc, 21/4/2014).
