Sumber-sumber keamanan Mesir mengungkapkan rincian dari pertemuan antara para pejabat militer Mesir dan Israel yang berlangsung dua pekan lalu.
Sumber yang sama mengungkapkan dua kunjungan rahasia oleh pemimpin kudeta Mesir dan calon presiden Al – Sisi ke Israel dalam dua bulan terakhir, di mana dia bertemu dengan PM Israel Netanyahu untuk mengkoordinasikan keamanan bersama dan isu-isu politik.
Dalam laporan eksklusif untuk kantor berita Quds Press, sumber itu mengatakan bahwa Netanyahu menawarkan Al – Sisi $ 80 Juta untuk mendukungnya dalam kampanye pemilihan presiden. Dia juga berjanji untuk meyakinkan AS untuk melanjutkan bantuan militer ke Mesir, dan untuk meyakinkan Presiden AS Obama agar bertemu Al – Sisi sebagai imbalan untuk menekan Abbas agar menerima negara Yahudi, Israel. Selain itu, Netanyahu mendesak Al – Sisi untuk menekan Abbas agar menghentikan kampanye melawan Dahlan, karena hal itu hanya melayani kepentingan Ikhwanul Muslim dan Hamas.
Dalam pertemuan terakhir, kedua belah pihak membahas sejumlah masalah keamanan. Israel mendesak Mesir untuk mengabaikan kehadiran pasukan Dahlan di Sinai, dan berkoordinasi dengan mereka demi keamanan perbatasan, karena pengalaman mereka sebelumnya dalam masalah ini.
Sejumlah pakar politik dan pejabat keamanan Israel memperingatkan para pejabat pemerintah mereka untuk tidak secara terbuka mendukung Al – Sisi karena hal itu akan merugikan citranya di mata rakyat Mesir, sumber tersebut menambahkan. (Middle East Monitor, 1/4/2014)