Ratusan Ulama dan Tokoh Masyarakat Hadiri Liqo Syawal Hizbut Tahrir Bersama Ulama dan Tokoh Masyarakat 1435 H

HTI Press, Blitar. Ahad (17/8) malam di Desa Jeblog, Kec. Talun, Kab. Blitar tampak tidak seperti biasanya. Jajaran mobil dan motor terlihat berderet di sepanjang jalan depan Kantor Sekretariat HTI DPD II Kabupaten-Kota Blitar. Tampak pula ratusan orang memadati kursi tempat duduk dalam tenda yang terpasang di halaman kantor. Memang, pada malam itu, HTI Kabupaten-Kota Blitar sedang mengadakan hajatan spesial, yaitu Liqo Syawal Hizbut Tahrir bersama Ulama dan Tokoh Masyarakat.

Acara istihlal atau silaturahim bersama ulama dan tokoh masyarakat seperti ini merupakan agenda rutin HTI yang diadakan setiap Bulan Syawal, tak terkecuali tahun ini. Selain menjalin silaturahim, tujuan dari diadakannya acara ini adalah memberikan penjelasan kepada simpul-simpul kekuatan umat tentang pentingnya kaum muslimin untuk kembali melanjutkan kehidupan islam, yaitu dengan diterapkannya kembali syariah Islam dalam bingkai Kekhalifahan.

Acara Istihlal HTI Kabupaten-Kota Blitar yang dihadiri sekitar 200 orang lebih tamu undangan ini dimulai pada pukul 19.30. Di awali dengan pembukaan oleh pembawa acara, acara dilanjutkan dengan tilawah quran. Selanjutnya, Abu Inas, sebagai perwakilan dari HTI Kabupaten-Kota Blitar menyampaikan Kalimatut Taqdim, ucapan salam dari jajaran DPP Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) kepada seluruh peserta Liqo Syawal Hizbut Tahrir yang pelaksanaannya tersebar di 90 titik wilayah Indonesia.

Antusiasme peserta undangan semakin tampak saat pemutaran tayangan multimedia berisi problematika serta potensi dan kekuatan umat Islam di Indonesia. Tayangan multimedia juga menampilkan perjalanan dakwah Hizbut Tahrir Indonesia beserta testimoni dukungan perjuangan dari para alim ulama.

Acara inti, berupa dialog antara utusan DPP HTI yang diwakili oleh Gus Juned, menambah hangat suasana acara istihlal. Para peserta antusias mengajukan pertanyaan seputar kejadian yang sedang tren di kalangan umat muslim saat ini, seperti bagaimana sikap Hizbut Tahrir terhadap isu ISIS, langkah strategis Hizbut Tahrir untuk menggalang dukungan umat, serta bagaimana menghadapi situasi keumatan di Indonesia saat ini. Diskusi yang hangat ini pun berjalan dengan hangat dan akrab.

Acara istihlal HTI Kabupaten-Kota Blitar ini selesai sekitar pukul 23.00 dengan ditutup oleh doa yang dibawakan oleh ulama sesepuh setempat. Dalam acara istihlal yang menghadirkan undangan dari para ulama dan tokoh masyarakat ini, hadir pula Wakapolsek Blitar dan jajarannya dalam rangka silaturahmi sekaligus pengamanan terhadap jalannya acara. []MI Tulungagung

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*