Pembantaian besar-besaran atas orang-orang yang kelaparan yang terperangkap dalam kegelapan adalah hal yang sangat memilukan bagi orang yang punya mata untuk melihat dan hati yang berdetak. Kejahatan yang kejam terhadap kemanusiaan ini harus dihentikan karena jika tidak, kita hanya bisa mengangkat tangan tanda putus asa dan menyerahkannya pada prinsip “kekuasaanlah yang benar.” Sebagai manusia, saya jijik oleh ketidakberdayaan atas apa yang disebut sebagai masyarakat internasional. Sebab sesungguhnya, segala undang-undang, konvensi, perjanjian internasional dan badan-badan internasional yang ada tampak tidak berdaya di hadapan agresi Israel yang tidak berperikemanusiaan itu. Sebagai seorang Arab, saya merasa marah dengan sikap diamnya para pemimpin negara-negara Arab dan pemerintahannya. Apakah orang Arab telah begitu lemah sehingga para pemimpin kami itu tidak bisa lagi menyatakan pendapat? Sentimen kemarahan kami tumpah ruah di jalanan tetapi hal itu tidak tercermin oleh pemerintahan Arab.
Ketika Menlu Israel Tzipi Livni ditanya apakah beberapa negara-negara Arab memberikan lampu hijau pada Israel untuk melancarkan serangan-nya di Gaza, ia ragu sebelum berkata, “negara-negara Arab moderat” berbagi tujuan dengan Israel untuk menghancurkan Hamas. Jika ada sebuah kebenaran dari pesan yang diberikannya maka keseluruhan negara Arab sedang dipecundang. Sejak kapan kata “moderat” diterjemahkan menjadi “pengecut?” Apakah untuk menjadi moderat berarti kita harus melepaskan hak-hak kita, meninggalkan keluarga (saudara-saudara) dan mencampakkan martabat kita? Apakah para pemimpin Arab itu lebih memilih permainan untuk saling menyalahkan daripada harus berdiri bahu membahu dengan para korban yang tidak berdaya menentang Presiden Mahmud Abbas yang menaiki sebuah tank Israel sambil melambaikan tangannya? Apakah kita layak mensejajarkan diri kita dengan para pahlawan seperti Umar bin Khattab, Khalid Bin Al-waleed, Ibnu-Zeyiad Tariq, Al-Mu’tassem Billah, Salahuddin atau orang-orang yang berani kehilangan nyawanya pada perang tahun 1948, 1967 dan 1973 untuk membela tanah Arab dan kehormatannya? Mereka harus kembali ke liang kubur mereka. Kita tidak layak menuntut kehormatan jika kita tidak menghormati diri kita dan sejarah kita sendiri.
Penolakkan para pemimpin Arab untuk menghadiri pertemuan puncak Arab serta mengusir duta besar Israel atau memutuskan hubungan diplomatik dengan negara Yahudi – semua itu adalah hal sangat minimal yang seharusnya mereka lakukan. Saya bukanlah seorang penggemar Hamas atau ideologinya. Saya percaya pada sebuah otoritas Palestina, namun serangan yang terjadi sekarang ini berada di luar politik. Ada sikap moral yang jauh lebih penting yang harus dihormati. Jika Anda menemui sebuah rumah yang sedang terbakar yang penuh dengan perempuan dan anak-anak, apakah Anda akan menayakan terlebih dulu afiliasi politik mereka atau menghilangkan ketakutan mereka sebelum anda menyelamatkan mereka? Saya tidak tahan bagaimana Barat bisa sangat toleran dan paham ketika mereka datang untuk memeriksa berkas-berkas nuklir Iran, sementara mereka pura-pura tuli, bisu dan buta pada hal yang merupakan sumber permasalahan Arab. Iran saja, yang rakyatnya miskin dan ekonominya buruk, dapat mendikte komunitas internasional, sementara kita yang lebih kaya, lebih banyak penduduknya, dan terletak lebih strategis dan secara historis adalah orang-arab yang kaya, sama sekali tidak memberikan pengaruh apapun..
Setiap jam angka kematian meningkat dan dan kesengsaraan bertambah. Sampai saat ini, lebih dari 760 Palestina mati dan hampir 3.000 yang terluka. Gedung-gedung Parlemen Gaza, gedung-gedung kementerian, mesjid-mesjid, sekolah-sekolah, universitas-universitas dan bahkan ambulan-ambulan telah menjadi target dari daftar yang dibuat Israel yakni untuk memusnahkan “infrastuktur Hamas,” menurut sebuah sumber mesin propaganda Israel. Dalam suatu hubungan masyarakat yang dilakukan dengan sinis, para pilot Israel menjatuhkan banyak selebaran peringatan yang memperingatkan penduduk sipil agar meninggalkan rumah mereka jika mereka tahu ada peluncur roket yang tersembunyi di dekat bangunan mereka. Tapi di wilayah yang sedemikian kecil, dan padat penduduk itu tidak ada tempat untuk berlari , tidak ada gunung-gunung atau gua-gua, tidak ada tempat perlindungan dari bom dan tidak ada basement. Rumah sakit-rumah sakit mereka yang telah lama kehabisan obat-obatan sejak lama dan tidak dapat lagi menanggulangi begitu banyak pasien yang datang dengan tubuh-tubuh yang rusak, dan sebentar saja mereka sudah kehabisan bahan bakar untuk generator, yang berarti bayi-bayi yang lahir prematur akan mati. Orang-orang antri berjam-jam hanya untuk beberapa potong roti; perempuan-perempuan harus mengumpulkan ranting-ranting pohon hanya untuk membuat teh, anak-anak menjadi trauma dan tidak bisa tidur, khawatir kalau ada rudal yang akan menghancurkan rumah mereka dan lewat di atas kepala mereka. Tapi tidak ada satu kekuatanpun yang diperhitungkan yang mau mendengarkan dan mau merubah.
Sabtu lalu, Dewan Keamanan PBB melakukan pertemuan darurat tapi seperti bisa diduga, Amerika menolak suatu kesepakatan bersama yang menyerukan dilakukannya gencatan senjata. Presiden George W. Bush telah membuat pendiriannya yang jelas: Situasi ini seluruhnya adalah kesalahan Hamas. Presiden terpilih Barack Obama, yang dalam masa kampanye mendengungkan “perubahan”, tetap tidak bersuara. Tidak peduli siapapun presidennya, kebijakan Amerika di Timur Tengah tampaknya akan tetap sama. Demikian pula, Uni Eropa telah menunjukkan bahwa dirinya tidak bergigi. Presiden Ceko yang baru menggambarkan serangan yang dilakukan Israel itu sebagai tindakan “defensive” dan bukan “offensive”. Ketika serangan dengan kekuatan penuh dan dengan tangan dingin dilakukan oleh militer yang paling kuat di wilayah untuk membunuh penuh para penduduk yang tidak berdosa dari arah darat, laut dan udara maka ini tidak bisa dikatakan lagi sebagai “pertahanan diri” dengan imajinasi apapun yang bisa tergambar. Penduduk Gaza yang berani, yang telah mampu untuk bertahan selama 18 bulan pengepungan dan yang pada saat ini tertawan oleh suara menakutkan dari pesawat-pesawat tempur F16, helicopter, suara gemuruh bom, rudal dan gempuran tank, berteriak meminta pertolongan. Mereka tidak ingin kata-kata manis, pidato-pidato hebat atau bahkan barisan demonstrasi yang dilakukan dengan maksud baik. Mereka menginginkan diakhirinya penderitaan mereka dan pemenjaraan diri mereka. Seperti kita juga, mereka hanya ingin hidup. Jika orang Arab memalingkan wajah-wajah mereka dari permohonan yang bernada putus asa itu, maka lebih baik kita isi saja kantung baju kita dengan koin-koin uang, kita isi hati kita dengan batu dan sebut diri kita sendiri sebagai orang Israel karena kita adalah orang-orang yang patut dicela sebagaimana yang mereka lakukan karena kehancuran Gaza….dan akhirnya kehancuran diri kita sendiri.
The Daily Star, Sabtu, 10 Januari 2009
Ya Allah…
Saksikanlah…
Para ‘pemimpin’ negeri-negeri Islam justru DIAM saja atas kebiadaban Israel…
Sungguh…
ini adalah bentuk persekongkolan keji bagi umat Islam.
BIADAB
Tiada solusi yang shahih kecuali tegakkan Syariat Islam secara kaffah dalam bingkai Khilafah Islamiyyah. Khilfah Islamiyyah akan melindungi umat Islam di penjuru dunia dari kekejaman dan kezhaliman orang-orang kafir dan penguasa-penguasa pengecut yang menjadi antek-antek kafir penjajah.
Allahuakbar!3x
Raja Arab lebih rendah derajatnya dari kambing congek. Kaya memang, duit ditumpuk-tumpuk, dibagi bagi untuk orang-orang tertentu demi mempertahankan kedudukannya. Tidur diatas emas, minum srupat-sruput sambil nonton TV rakyat Palestin pontang-panting, anak-anak buntung kakinya pinsan. Pemimpin yang seperti inikah yang kalian pertahankan wahai kaum muslim??? pemimpin yang tidak tahu malu dihadapan Allah seperti inikah yang kalian do’akan??. Ini adalah pemimpin yang dilaknat sebab kemunafikannya. Pemimpin beginikah yang membuang bid’ah?? Cuih!!
bkn hanya kambing conge’ tp spi budeg.
yah…ini lah keberhasilan gozul fikri…
mudah2 HTI dan ormas2 islam lainya yng masih benar menjalan kan kalam ilahi serta patuh terhadap sunnah rosullah tetep di berikan kekeuatan keimanan oleh ALLAH SWT untuk menjadi amir dan mujahid penjaga agama ALLAH amien…mudah saya termasuk bagian dari itu.
one jewish-one heart to feel the fear and hurt feeling haunted for the rest of their life for still being jewish
Menurut gw, penguasa arab itu udah budeg. kupingnya dah penuh congek. jadi wajar klo mereka gak denger, satu-satunya cara kuping mereka itu dikorek ama pedang. Wedaann banget penguasa arab, yaah smoga aja mereka cepet beli korek kuping klo gak gw mo ngorek kupingnya pake pedang
Para Penguasa Muslim ” Yang Pengecut ” itu sama biadabnya dengan Yahudi Israel “Laknatullah”. Mereka adalah Pengkhianat sejati yang tidak takut kepada Allah & Rasulnya serta orang-orang yang beriman. Mereka adalah jongos yang hanya takut kepada Tuannya “AS & Yahudi Israel”. Mereka Penguasa Muslim Pengecut itu hanya berani kerahkan tentaranya untuk berhadapan dengan rakyatnya sendiri. Tetapi menjadi pengecut jika harus mengirimkan tentaranya untuk menghadapi Yahudi Israel dan Gembong Teoris AS. Nauzubillahi minzalik
Yaa.. Alloh, tidak layak mereka (penguasa2 arab & negeri2 muslim)itu menjadi pemimpin kami. Mereka melihat setiap hari lebih dari 50 orang tewas dibunuh dan ratusan kaum muslimin luka-luka tapi tidak melakukan tidakan apapun terhadap israel yahudi biadab tapi mereka malah bersekongkol. Jatuhkanlah mereka dengan hina dina Yaa.. Alloh. Datangkanlah perolongan-Mu Yaa.. Alloh, agar muncul Ahlul Quwwah dan bersama-sama kami mengangkat seorang Khalifah yang dapat melindungi kami dan segera mengirimkan tentara jihadnya supaya israel laknatullah hancur binasa. Amiin…
sungguh tidak punya rasa, saudara sendiri di serang orang kok diam aja, mana rasa ukhuwah islamiyah nya?di mana tanggungjawab kita sebagai ummat Muhammad yang disatukan dengan kalimah wahdah la ilaha illallah muhammadar rasulullah, sungguh biadab. binatang aja masih punya rasa persaudaraan. pemimpin begini adalah orang-orang munafik yang harus kita peringatkan wahai kaum muslim
Wahai para pemimpin Arab,.. sama israel saja kok takut.. Takut itu sama Allah..Buka mata kalian lebar2 pembantaian saudara2 kalian d dpn mata..Apa masih blom keliatan???
Sesungguh-nya mereka pasti akan di mintai pertangung jawaban di sisi Allah Swt,,,
Israel laknatullah….musnahlah dari muka bumi Allah ini..
Ya Allah, … turunkanlah AJAL pada semua “pemimpin” pengkhianat ini. Dan gantikanlah dengan Khalifah-Mu yang mulia.
Amin
mudah-mudahan anjing-anjing piaraan AS ini cepat bertobat, tapi susah memang orang model begini untuk bertobat
SATU HAL YG MEMBUAT PALESTIN-GAZA dihabisi oleh ISRAEL
Dari dahulu sampai sekarang orang-orang Arab tidak terlalu akur satu sama lain..
Makanya Palestin-Gaza dibiarkan oleh kaum Arabian lainnya…
Mengapa Mesir tidak Berbuat ???
Mengapa Iran Diam ??
Mengapa Saudi Arabia Tidak berpengaruh???
Mereka saja sering berperang…
masih jadi sejarah yg tak terlupakan antara Irak & Kuwait…
Negara2 diluar Arab malah mati-matian membela…
Kasihan Negara2 tersebut…it’s NO problem yg penting niatnya baik
Malah beberapa Negara Arab tidak antusias dengan keadaan di Palestin-Gaza (info dr teman yg berada disana)…
::::::::::::ya ALLAH raabit Qulubuhum ya ALLAH:::::::::::::::
ternyata tidak selalu diam itu emas….
ukuwah islamiah terpecah berai………
agama menjadi tameng dalam politik…..
khalifah2 kita hanya membisu dan melihat….
apakah ini tanda pahlawan muslim sudah binasa….
apakah negara2 adi kuasa sangat besar sehingga bangsa arab terdiam ……
apakah mereka tidak melihat,meraka hanya mengulu2 waktu..
dan ketika mereka sadar semua telah sirna…………….
ya allah ampunilah dosa2 kami dan saudara2 yang telah tertutup pintu mata hati mereka..dan inilah wajah persaudaraan muslim kita……….
Allôhuakbar! ! Semoga dengan tragedi pembantaian saudara2 kita di Gaza, umat islam di seluruh dunia menjadi lebih sadar untuk bersatu dalam satu kepemimpinan seorang khalifah. Tidak seperti sekarang yang mana setiap negeri memiliki pemimpin sendiri dan diikat oleh ikatan nasionalisme yang terbukti justru mengungkung semangat JIHAD kaum muslim. Semoga nashrullah segera turun dan KHILAFAH segera tegak kembali… Salam bwt saudara2ku yang selalu istiqomah berjuang menegakkan KHILAFAH untuk kemuliaan islam. ALLÕHUAKBAR…
Para penguasa Arab lebih mencintai harta dan kekuasaan mereka,daripada
pemimpin arab memang sudah menjadi piarun dan korun2 ..semoga allah segera menghinakan mereka..
pemimpin arab memang sudah menjadi piraun dan korun2 ..semoga allah segera menghinakan mereka..
Menjijikkan dan memalukan sikap diam dan pengecut para penguasa Muslim pengkhianat itu.
Ya Allah…bungkamkan juga mulut busuk mereka itu di alam kubur sehingga mereka tidak mampu menjawab pertanyaan alam kubur, lalu mereka akan disiksa sampai kiamat, dan di akhirat nanti langsung dilemparkan ke NERAKA JAHANAN!!!!
Hanya satu doa kami hancurkan Yahudi Ya Allah selamatkan Umat muslim Sadarkan Pemimpin2 Muslim untuk menolong bangsa Palestina ALLAAHUAKBAR……….AMIEN
Semoga para penguasa pengecut hina itu memang dihinakan oleh Allah! Laknat atas mereka! Ummat ini tidak butuh mereka! Pengkhianat umat, pengkhianat Rasulullah, pengkhianat Islam! Ummat ini butuh seorang Khalifah, yang akan menjadi benteng pelindung ummat! Ummat tidak butuh penguasa boneka antek kafir Amerika!!
Saudara/i renungkan video, do’a dan foto Palestina & perjuangan syari’ah dan khilafah :
http://rumi-moslem.blogspot.com/
Makin terlihat siapa yang bid’ah, munafiq dan antek-antek penjajah. Makin terlihat juga siapa yang selalu memelintir Ayat-ayat Allah dan Hadist demi keuntungan dirinya, keluarga dan kelompoknya sendiri. Jangan khawatir bukan kaum Muslimin saja yang sudah mengetahui bagaimana mereka sebenarnya, golongon kafirpun sudah menyadari tabiat sesungguhnya dari mereka. Allah sangat cepat hisab-Nya.
mari satukan sikap GANYANG ISRAHELL !!!, Sadarilah wahai kaum muslimin bukan saatnya lagi kalian berharap pada para pemimpin Thaghut itu, hanya KHALIFAH & SYARIAH yang akan membungkam mereka
bagaiamanapun, para pemimpin arab itu milik Allah, dengan harapan kita berdo’a pada Allah agar mereka dibukakan hatinya untuk bisa berbuat seperti apa yang seharusnya mereka perbiuat. mereka milik Allah, kita kembalikan pada Allah.. yang jelas, kita tidak usah berharap pada pemimpin-pemimpin arab, hanya ada satu harapan yaitu Khilafah Islamiah.
ya Allah…
ya Allah…
ya Allah…
astaghfirullah…maafkan kami semua ya Allah…yg tunduk pada harta, tahta dan nafsu kami..
maafkan kami ya Allah…
ya Allah..bantulah kami semua untuk membersihkan hati kami
bantulah kami untuk menjinakkan hawa nafsu kami
bantulah sodara2 kami ya Allah
amin
iye biadab..knp kalian diam sajah ketika sodara2 kita di bantai habis2an??..kalian takut..kalian pengecut…
Ya Allah hancurkanlah semua makhluk yang membantu Zionis Israel termasuk semua pemimpin muslim yang hanya BERDIAM diri saja. Amin.
Cuma bikin emosi baca bab ini.