Uskup Agung Gereja Ortodoks Yunani di Yerusalem Atallah Hanna mengatakan pada hari Selasa bahwa agresi Israel di Masjid Al-Aqsa adalah agresi baik kepada kaum Muslim maupun Kristen, koran Yordania Addustour melaporkan.
Dalam pidato rekaman yang disiarkan selama perayaan di Yordania yang berjudul “Perlawanan adalah cara untuk membebaskan kembali tanah yang duduki” diselenggarakan untuk merayakan “kemenangan Gaza”, Atallah mengatakan: “Rencananya saya akan datang bersama anda di sini, tapi tentara pendudukan Israel mencegah saya.”
Dia menambahkan: “Menargetkan Jalur Gaza berarti menargetkan Yerusalem dan seluruh tanah Palestina.”
Dia memuji Persatuan Palestina dan menyerukan hubungan lebih harmonis antara penduduk Palestina agar mampu menghadapi pendudukan ini yang ditujukan untuk me-Yahudi-kan Yerusalem dan menghapus identitas Palestina.
Uskup itu menekankan bahwa agresi Zionis terus menerus menargetkan “baik Muslim maupun Kristen, serta semua bangsa Arab.”
Atallah menegaskan pentingnya solidaritas dengan Jalur Gaza, Amman, Yerusalem dan semua kota-kota Arab, mencatat bahwa “semua luka adalah sama dan semua penderitaan adalah ama sepanjang tujuannya adalah sama. ” (Middle East Monitor, 4/9/2014)