HTI Press, Tuban. Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM ) yang telah diumumkan oleh pemerintah menuai berbagai reaksi dari masyarakat. Menyikapi kenaikan harga BBM tersebut, pada hari Selasa (18/11) sore Hizbut Tahrir Indonesia DPD II Tuban kembali melakukan aksi damai untuk mengingatkan penguasa atas kebijakan dzalim yang diambilnya dan juga menjelaskan kepada masyarakat tentang kedzaliman tersebut.
Aksi digelar di salah satu jalur padat di Tuban yakni Jl. Sunan Kalijogo, lokasi tersebut berdekatan dengan jalur utama Surabaya – Semarang yakni bundaran patung Letda Sucipto dan juga GOR sehingga menyita perhatian masyarakat sekitar baik para pengguna jalan, masyarakat yang sedang berolahraga maupun sedang jalan jalan sore bersama keluarga.
Pada aksi tersebut kepada masyarkat disampaikan bahwa kenaikan BBM adalah kebijakan dzalim yang lahir akibat diterapkannya liberalisasi dalam pengolaan migas dan disampaikan juga terkait solusi atas problematika tersebut yakni dengan menegakkan Khilafah, Negara yang akan menerapkan Islam secara kaffah termasuk dalam pengelolaan migas. (MI Tbn/NEM)