HTI Press, Semarang. Bukti cinta syabab HTI DPD 1 Jateng dan warga Semarang kepada kekasih Allah Muhammad SAW. DPD 1 HTI Jateng menggelar aksi damai “Membela Nabi Muhammad SAW” atas penghinaan yang dilakukan oleh tabloid Charlie Hebdo pada Jumat (23/01).
Aksi damai yang diawali dari Masjid Baiturrahman Semarang melewati bahu jalan bundaran Simpang Lima dan berakhir di jalan Pahlawan ini diikuti sekitar 300 massa. Gema takbir dan sholawat kepada Nabiyullah Muhammad SAW mengiringi dan membakar semangat peserta aksi untuk terus membela kekasih Allah atas segala bentuk penghinaan.
Jazuli Amri dalam orasinya di aksi damai ini menyatakan bahwa kami tidak akan pernah rela kekasih Allah dan suri tauladan kami dihina dan dilecehkan seperti ini. Kami akan tetap terus berjuang membuktikan cinta kami kepada Rasul dengan mencontoh sikap para sahabat yang rela berkorban apa saja bahkan nyawa sekalipun rela mereka korbankan demi menjaga dan melindungi kehormatan Rasulullah SAW.
Haidar Amthori dalam aksi damai ini juga menyatakan bahwa semua penghinaan atas Nabi adalah karena diterapkannya sistem demokrasi terhadap kaum Muslim oleh asing. Dalam demokrasi diajarkan kebebasan berpendapat dan berekspresi, namun itu semua sejatinya hanya bohong dan semu. Banyak kebijakan yang sangat merugikan kaum muslim. Sering kita dengar tentang pelarangan pemakaian jilbab di negeri pengusung demokrasi ini yang katanya mengusung kebebasan berekspresi. Ini jelas-jelas bentuk kemunafikan demokrasi atas nama kebebasan, pungkasnya.
Sedangkan Abdullah Iar (Ketua DPD HTI Jateng) menyampaikan bahwa sampai saat ini tidak ada tindakan tegas terhadap pelecehan Nabi Muhammad SAW, sehingga para penghina Nabi Muhammad seakan tidak pernah merasa takut atas perbuatan mereka. Penyebab itu semua hanya satu yaitu tidak adanya institusi Pemerintahan Islam yaitu Khilafah yang akan memuliakan Rasul, menjadi perisai kehormatan umat Muslim dan yang akan memberikan tindakan hukum kepada siapa saja yang menghina Nabiyullah Muhammad SAW.
Lantunan doa oleh ustadz Habib Rasyid yang memohon pertolongan Allah untuk kembalinya Khilafah Rasyidah yang telah Dia janjikan menutup rangkaian acara aksi damai ini. Khilafah Rasyidah yang akan memuliakan Nabi-Nya dan menjaga kehormatannya dan kehormatan kaum muslim. [] MI Semarang.