Hizbut Tahrir
Indonesia
Muslim Youth Movement (MY Movement 2015):
“Kamilah Pemimpin Masa Depan”
Pelajar dan kaum muda pada umumnya, dengan jumlah mereka yang sangat besar, merupakan salah satu elemen terpenting masyarakat yang memiliki potensi luar biasa.Bahkan Indonesia diprediksi akan mengalami bonus demografi, dimana jumlah penduduk usia produktif (usia 15 hingga 64 tahun) jauh lebih besar jika dibandingkan dengan penduduk usia non produktif (usia 0 – 14 tahun dan di atas 65 tahun). Pelajar menjadi penyumbang jumlah penduduk produktf tersebut. Nasib negeri ini di masa depan berada di tangan mereka.
Namun ironinya, saat ini pelajar di Indonesia dihadapkan pada banyak permasalahan. Dalam hal akademik, krisis kepercayaan diri melanda dengan maraknya penjualan kunci jawaban menjelang Ujian Nasional. Dalam hal spiritualitas, masih ada pelajar yang melakukan praktek tidak rasional yang berbau syirik seperti minta wejangan atau bantuan ke makam menjelang ujian. Dalam hal pergaulan, ada lebih banyak lagi permasalahan yang dihadapi. Sebanyak 46 persen remaja berusia 15-19 tahun disinyalir sudah pernah berhubungan seksual. Data Sensus Nasional bahkan menunjukkan 48-51 persen perempuan hamil adalah remaja (bkkbn.go.id, 12 Agustus 2014). Permasalahan-permasalahan ini tidak hanya terjadi di kota-kota besar, tetapi sudah mewabah secara sistemik hingga ke pelosok desa. Padahal para pelajar saat ini adalah mereka yang akan memimpin negeri kita di masa mendatang. Oleh karena itu, perlu ada usaha sungguh-sungguh yang dilakukan secara sistemik dan melibatkan seluruh pihak untuk menyelesaikan berbagai permasalahan tersebut.
Sebagai wujud kepedulian terhadap generasi remaja, Lembaga Dakwah Sekolah Hizbut Tahrir Indonesia akan menyelenggarakan acara besar untuk remaja muslim Indonesia yang bertajuk Muslim Youth Movement (MY Movement 2015) dengan tema“Kamilah Pemimpin Masa Depan”di 43 kota di seluruh Indonesia.
Melalui acara ini para pelajar setingkat SMA dan sederajat akan diajak untuk menyadari kedudukan, peran dan tanggung jawab mereka sebagai seorang hamba Allah dan generasi penerus serta diajak untuk berkomitmen memperbaiki diri pribadinya agar terhindar dari berbagai permasalahan yang tengah membelit dunia pelajar saat ini sehingga mereka benar-benar bisa menjadi pelajar yang shalih-shalihah, cerdas, bertaqwa dan berprestasi serta membanggakan orang tua serta guru-guru mereka. Selain itu, para pelajar juga akan diajak untuk menyadari bahwa tidak cukup bagi mereka sekadar mewujudkan keshalihan diri pribadi, tetapi mereka juga harus berperan serta dalam upaya menyebarkan risalah Islam untuk membebaskan negeri dari keterpurukan dan berbagai permasalahan yang menimpa. Harapannya, setelah ikut serta dalam acara ini, para pelajar akan semakin cerdas dalam menjalani hidupnya, mampu bersikap dan berperilaku sesuai dengan tuntunan hukum-hukum syariah. Selanjutnya, para pelajar diharap akan siap berkontribusi dalam perjuangan memperbaiki masa depan umat dengan menjadikan Islam sebagai satu-satunya solusi.
Saatnya Pelajar Siap dan menyatakan: “Kamilah Pemimpin Masa Depan”.
كُنْتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَتُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ… (110)
“Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah.” (QS. Ali Imron 110)
Jurubicara Hizbut Tahrir Indonesia
Muhammad Ismail Yusanto
Hp: 0811119796 Email: Ismailyusanto@gmail.com