Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
HTI Press, Sumedang. Ratusan pengusaha, saudagar dan pedagang muslim sepakat taubat dari riba. Hal itu dilakukan dalam kegiatan Forum Sinergi Muslimpreneur yang diadakan oleh Hizbut Tahrir Indonesia DPD II Sumedang pada Ahad (22/02) di Pusdai Sumedang.
Hadir sebagai pemateri, Ir. Muhammad Karebet Widjajakusuma,MA (ketua Lajnah Khusus Pengusaha DPP HTI) menyampaikan dasar-dasar berbisnis menurut islam dan mengapa seorang pengusaha harus meraih bisnis yang sukses penuh berkah. Menurutnya, “Jika hukum syara diterapkan maka akan ada maslahat, sementara riba itu bukan maslahat tapi hanya tipuan.”
Beliau sampaikan bahwa kelak setiap manusia kelak akan dihisab dari mana harta diperoleh dan untuk apa harta digunakan. Selain itu beliau sampaikan bagaimana hari ini, kehidupan kita dipenuhi oleh Demokrasi Kapitalisme yang semakin membuat pengusaha untuk mencari jalan halal dalam pengembangan usaha. Serta karena Demokrasi Kapitalismelah yang justru memiskinkan manusia.
“Salah satu pilar sistem kapitalisme adalah dijaminnya kebebasan individu,” begitu ujarnya.
Terakhir peserta bersepakat untuk berjuang bersama menghidupkan kembali kepada kehidupan islam. Mereka bersiap untuk meninggalkan segala urusan yang batil dalam usahanya, dan juga siap untuk menegakkan islam untuk kehidupan lebih baik. (Rizqi Awal/MISumedang)
