Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
Sebagaimana diberitakan oleh BBC News, baru-baru ini sebuah pengadilan banding di San Francisco telah memutuskan bahwa film yang diproduksi AS yang berjudul Innocence of Muslims, yang memicu kerusuhan global setelah dirilis pada tahun 2012, tidak boleh dilarang di YouTube. Sebuah pengadilan federal memerintahkan Google untuk menghapus film kontroversial itu, yang mengolok-olok Nabi Muhammad saw., tahun lalu. Aktris Cindy Lee Garcia mengatakan dia telah menerima ancaman pembunuhan setelah ditipu untuk muncul dalam film itu. Google mengatakan, “Kami senang dengan keputusan terbaru ini.” “Kami telah lama percaya bahwa keputusan sebelumnya adalah penyalahgunaan UU Hak Cipta.” Namun, belum ada keputusan yang dibuat apakah akan mengembalikan film itu di YouTube.
Semua ini karena ketidakmampuan para penguasa Dunia Muslim untuk berdiri dan membela kehormatan Rasulullah saw. hingga memungkinkan Barat terus-menerus menyerang Islam atas nama kebebasan berbicara. Apa yang dibutuhkan kaum Muslim dunia adalah Khilafah Rasyidah untuk mempertahankan tidak hanya kehormatan Nabi saw., tetapi juga darah kaum Muslim yang tumpah oleh pasukan salib dan agen-agen mereka di Dunia Islam. []
