Britain First, kelompok sayap kanan yang baru di Inggris, telah berbaris melalui Luton dalam sebuah protes anti-Islam.
Kelompok anti-Islam itu mengklaim protesnya telah didukung oleh Angkatan Bersenjata Inggris.
Dalam video yang sangat membuat panas yang diposting di facebook hari Jumat, Wakil kelompok pemimpin sayap kanan itu, Jayda Fransen mengkaitkan kaum Muslim di Luton dengan kekejaman yang terjadi di seluruh dunia pada hari Jumat dan mendesak warga Inggris untuk tidak pergi ke negara-negara Muslim.
Britain First menjadi terkenal karena mereka melakukan serangan ke masjid-masjid, di mana mereka memfilmkan sendiri tindakan mereka ketika memasuki masjid di seluruh negeri dan membagi-bagikan selebaran yang berisi kebencian. (IslamicNews, 28/6/2015)