HTI Press, Surabaya. Bincang Ramadhan dan Buka Bersama Tokoh Lintas Lembaga diselenggarakan Lajnah Faaliyah HTI Jatim pada Ahad (28/06) jam 13.30 – 17.30 di Hall G Asrama Haji Surabaya. Dengan kemasan cair, forum yang egaliter berbentuk persegi saling berhadapan dihadiri 100-an tokoh level Jatim dan level Surabaya. Beberapa di antara tokoh yang hadir dari Kodam, Polda, Partai Bulan Bintang, KH. Farid Ma’ruf Pengasuh Ponpes Al Mimbar Jombang, HMI, MNC Gorup, Ponpes Tahfidz Surabaya, Majelis Tabligh Pimpinan Daerah Surabaya dll.
Bincang Ramadhan dibuka oleh Ketua HTI Jatim Harun Musa dengan dipandu oleh Humas HTI Surabaya Wawan Munawar Kholis. Bincang Ramadhan sesi 1 disampaikan oleh LKU HTI Jatim Hisyam Hidayat, menjabarkan tentang Nidzomul Islam dan Islam Kaaffah. Sesi 2 Bincang Ramadhan disampaikan oleh KH, Shiddiq Al Jawi dari DPP HTI, menjelaskan tentang ketahanan Khilafah dalam membendung neoliberalisme global. Mulai dari ketahanan aqidah, ketahanan ideologi, ketahanan ekonomi, ketahanan sosial sampai ketahanan pertahanan-keamanan, yang banyak mengutip dari kitab Masyru’ud Dustur.
Dibacakan juga ‘Seruan Sebelum Terakhir Hizbut Tahrir’ oleh Humas HTI Jatim Ikhsan Abadi, selain tayangan highlight RPA Jakarta dan dinamika dakwah HTI Jatim. Beberapa respon tokoh selama Bincang Ramadhan berupa pertanyaan tentang metode dakwah Hizbut Tahrir antara lain fikih dakwah, kenapa tidak menempuh lewat parlementer, serta apakah Hizbut Tahrir memiliki amal usaha. Bincang Ramadhan diakhiri dengan berbuka bersama dengan nasi kebuli spesial.[mi jatim]