Serang: Dukungan Terhadap Syariah Menguat

SERANG – Sebagai bentuk ketakwaan terhadap Allah SWT serta untuk meraih kemaslahatan umat, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) tak pernah berhenti menyerukan penegakan syariah dan khilafah. Seperti yang dilakukan DPD HTI Kota Serang dengan menggelar workshop Tokoh Peduli Syariah dan Khilafah di aula Pusat Sumber Belajar Bersama (PSBB) MAN 2 Serang, Minggu (15/2).

Ketua DPD HTI Kota Serang Endang Al-Faruq mengungkapkan, masyarakat memberikan respons positif terhadap ide yang ditawarkan HTI. “Masyarakat jenuh dengan keadaan yang ada sekarang. Kesulitan hidup terus mendera tiada henti, sementara pemilu yang diharapkan akan membawa perubahan ternyata semu dan tak lebih menjadi alat dari sistem bobrok yang saya yakin tak akan pernah membawa kesejahteraan kepada masyarakat,” kata Endang.

Buktinya kata Endang, ini adalah kesekian kalinya Indonesia memilih pemimpin. Sementara kondisi sosial masyarakat tak pernah berubah. “Ganti pemimpin tanpa ganti sistem takkan membawa perubahan apapun,” Endang meyakinkan.

Sementara itu, Achmad Junaedi, salah satu pengurus DPP HTI yang didaulat memberikan materi dalam workshop mengatakan bahwa penerapan syariah dan khilafah selain untuk membawa masyarakat menuju kesejahteraan, juga sebagai bentuk ketaatan umat Islam terhadap agamanya. “Kapitalisme yang berlaku saat ini jelas-jelas rusak dan tak membawa kemanfaatan, oleh karena itu kini saatnya kita menegakkan khilafah dan syariah,” ujarnya dihadapan puluhan tokoh ulama dan kiai yang ada di Kota Serang.

Workshop yang berlangsung mulai pukul 08.30 WIB ini mendapat dukungan dari para peserta. Salah satunya dari tokoh Banten Najmudin Busro. Kata Najmudin, pihaknya siap mendukung penegakan syariah di Indonesia. “Dengan acara ini kami menjadi bersemangat kembali untuk memperjuangkan tegaknya Islam. Umat Islam harus dibangunkan. Dalam hal ini, saya meminta HTI untuk konsisten tidak ikut pemilu dan tidak terjebak dalam politik praktis. Partai saat ini Cuma membohongi masyarakat,” kata Najmudin. (fikri)