Kampanye Student For Khilafah dari Bandung

IMG_20151018_092848HTI Press, Bandung. Telah diselenggarakan dua agenda pada 17 dan 18 Oktober yang merupakan bagian dari agenda besar Student for Khilafah Campaign yang diinisiasi oleh Lajnah Khusus Mahasiswa Hizbut Tahrir Indonesia Bandung. Student for Khilafah Campaign sendiri merupakan kampanye intelektual politik yang bertujuan untuk menghimpun potensi perubahan yang dimiliki oleh mahasiswa agar berada dalam satu visi besar yakni menegakkan Khilafah dan membangun peradaban Khilafah masa depan. Oleh karena itu, kampanye ini mengambil tema “Gelombang Baru Pergerakan Mahasiswa Menuju Khilafah Masa Depan”.

Sabtu, 17 Oktober 2015, bertempat di Gedung IKA UNPAD, berkumpul lebih dari seratus aktivis mahasiswa dari berbagai pergerakan dan berbagai kampus di Bandung bahkan Jawa Barat dalam agenda Student Summit. Dalam forum ini digambarkan perbandingan antara kerusakan peradaban Barat dan keagungan peradaban Khilafah Islam dalam presentasi intelektual politik yang disampaikan oleh empat pembicara anggota LKM HTI Jawa Barat. Pembicara pertama, Rezaldi Harisman, dengan gaya tegasnya membongkar kebobrokan sistem pendidikan sekuler hari ini yang telah melahirkan generasi rusak. Rezaldi kemudian menggambarkan bagaimana sistem Pendidikan Khilafah Islam menghasilkan generasi berkepribadian Islam dan tinggi dalam keilmuan. Pembicara kedua, Purwa Alam Dirja mendeskripsikan bagaimana ekonomi Indonesia saat ini berada dalam dominasi kapitalisme yang menyengsarakan rakyat dan menggambarkan bagaimana kesejahteraan hanya bisa diperoleh melalui penerapan sistem ekonomi Islam yang terintegrasi dengan berbagai aturan lain dalam naungan Khilafah Islam. Dhani Kusumawardana, sebagai pembicara ketiga menjelaskan bagaimana keadilan sistem peradilan Islam. Pemaparan terakhir disampaikan mengenai sistem politik dalam negeri dan politik luar negeri Khilafah oleh Ipank Fatin Abdullaah. Dijelaskan bahwa sistem pemerintahan Khilafah merupakan pengganti kerusakan demokrasi dan bagaimana politik luar negeri Khilafah bukanlah imperialism namun sebuah jalan dakwah kepada umat manusia.

DSC_0067Selain presentasi intelektual politik, para peserta juga diajak untuk menyadari peran politiknya melalui pembacaan puisi yang menggambarkan kondisi bangsa ini dan juga mengenai Khilafah Islam. Begitu pula, peserta aktivis diseru untuk membongkar kebusukan demokrasi melalui penampilan menarik musik perjuangan. Para aktivis kemudian mengapresiasi positif agenda ini dengan berbagai testimoni dari berbagai pergerakan kampus. Sebelum diakhiri dengan doa bersama, para aktivis bersepakat untuk memiliki satu visi yakni pergerakan politik intelektual mahasiswa membangun Khilafah masa depan. Kesepakatan itu dituangkan dalam pernyataan sikap politik pergerakan mahasiswa. “Menyeru agar mahasiswa mengembalikan corak pergerakan mahasiswa menjadi pergerakan politik.“ adalah salah satu butir kesepakatan aktivis mahasiswa dalam pernyataan sikap yang dibacakan oleh Ipank Fatin AbduLlaah.

Sementara itu, Ahad, 18 Oktober 2015, seruan pernyataan sikap politik pergerakan mahasiswa ini kembali disampaikan. Berbeda dengan agenda Student Summit, agenda kedua ini diselenggarakan di ruang terbuka, yakni di Car Free Day DAGO, Bandung dalam sebuah parade pergerakan mahasiswa. Pernyataan sikap disampaikan setelah sebelumnya para peserta pergerakan berjalan dan memanaskan sejuknya pagi di CFD Bandung dengan seruan perjuangan menggantikan demokrasi dengan Khilafah Islam.

Kampanye intelektual politik Student for Khilafah akan terus digulirkan untuk membangun gelombang baru pergerakan mahasiswa di negeri ini khususnya dan mahasiswa muslim di negeri lain untuk bersama-sama menegakkan Khilafah dan membangun peradaban baru Khilafah. InsyaaAllah, pergerakan intelektual politik mahasiswa muslim di berbagai negeri akan semakin mendekatkan kita pada tegaknya Khilafah. Begitu pula, keilmuan yang dimiliki mahasiswa muslim akan menjadi kunci kemajuan peradaban Khilafah masa depan. Khilafah sudah di depan mata. [] MI Bandung

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*