Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
Sebuah laporan yang diterbitkan Jumat menunjukkan bahwa tingkat bunuh diri di AS telah meningkat secara dramatis dari tahun 1999 hingga 2014, di hampir semua penduduk, dan tetap menjadi penyebab utama dari 10 kematian di negara itu.
Laporan itu, yang berasal dari Pusat Nasional untuk Statistik Kesehatan, yang merupakan bagian dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), menemukan bahwa selama periode penelitian, tingkat bunuh diri yang disesuaikan menurut umur di Amerika Serikat meningkat 24%, dari 10,5 menjadi 13,0 per 100.000 orang, dengan laju peningkatan yang lebih besar setelah tahun 2006.
Peningkatan ini terjadi baik antara pria dan wanita dan untuk semua kalangan usia dari 10 tahun hingga 74 tahun, meskipun kenaikan tingkat bunuh diri bagi wanita adalah yang terbesar bagi mereka yang berusia antara 10-14 tahun, dan untuk pria berusia antara 45-64 tahun.
Metode yang paling umum dari bunuh diri pada tahun 2014 untuk pria melibatkan senjata api, yang digunakan dalam 55,4% kasus. Untuk wanita, metode yang paling sering dipakai adalah dengan menggunakan racun, yang digunakan dalam 34.1% dari kasus.
Website progresif CommonDreams mencatat bahwa kenaikan itu sejalan dengan ketidaksetaraan pertumbuhan pendapatan, stagnasi ekonomi yang meluas, dan kurangnya pelayanan kesehatan dasar selama periode waktu yang sama.
“Kami ingin menyoroti masalah bunuh diri yang berkembang di Amerika,” Sally Curtin, penulis utama laporan NCHS, mengatakan kepada Guardian. “Kematian hanyalah puncak gunung es. Banyak kasus yang berakhir di ruang perawatan rumah sakit dan ruang gawat darurat. ” (rz/sputniknews.com, 23/4/2016)
