Risalah Akhir Tahun (RATU) 2016 MHTI: “Menggugat Peran Negara dalam Ketahanan Keluarga”

HTI Press. Jakarta. Sebagai refleksi akhir tahun 2016, Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (MHTI) menyorot masih belum terwujudnya kondisi ideal pada keluarga Indonesia. Bahkan di tahun ini bisa dikatakan Indonesia darurat ketahanan keluarga. Karena itu, kondisi buruk ketahanan keluarga sepanjang tahun 2016 seharusnya mendapat perhatian serius semua pihak, khususnya pemerintah. Segenap komponen umat perlu terus mengingatkan …

Negara Soko Guru Ketahanan Keluarga

Sebuah keluarga dikatakan mempunyai ketahanan, tatkala kepala keluarga -sebagai penanggungjawab utama- mampu memenuhi kebutuhan anggota keluarganya. Kebutuhan naluriah, kebutuhan fisik, dan kebutuhan akal fikirnya. Terpenuhinya seluruh keseluruhan kebutuhan tersebut membawa pada suasana kehidupan keluarga yang harmoni, tenang dan tentram. Ketahanan keluarga menjadi asas utama ketahanan bangsa. Karenanya, ketika ketahanan keluarga rapuh bahkan runtuh, pasti memberi …

Peran MHTI Mencerdaskan Perempuan demi Ketahanan Keluarga

HTI Press, Jakarta. Membina umat dengan pemikiran dan hukum Islam, menjadi salah satu aktivitas pokok Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), termasuk Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (MHTI) yang memfokuskan pembinaan di kalangan ibu dan perempuan. Demikian tulis Ratu Erma Rachmayanti, Ketua DPP MHTI, kepada HTI Press, Selasa (6/11/2016) melalui aplikasi komunikasi Whatsaap. “Salah satu materi penting pembinaan …

Ibu ‘Instan’ Dampak Kehidupan Sekular

Oleh: Nindira Aryudhani, S.Pi, M.Si Bicara ibu masa kini, pendidikan dipercaya sebagai kunci menuju kehidupan yang lebih baik. Bahkan, tidak berlebihan jika dikatakan bahwa tingkat pendidikan ibu berpengaruh signifikan terhadap kualitas anak, khususnya dari aspek kesehatannya. Sebuah kajian Bank Dunia berjudul Gender Equality and the Millennium Development Goals (2003) menunjukan bahwa rendahnya tingkat pendidikan dan …

Titik Nadir Ketahanan Keluarga Muslim di Era Liberal

Oleh: Putri Ria Angelina Saat ini, sumber informasi berita baik cetak maupun digital di Indonesia hampir tidak pernah absen memaparkan berita yang membuat miris bagi yang membaca. Mulai dari plagiasi, tawuran, pacaran, pergaulan bebas, pelecehan, dan masih banyak lagi. Terkadang yang membuat miris bukan hanya konten berita yang terjadi, tetapi pelaku dan korban dari kejahatan …

Pemberdayaan itu, Ranjau bagi Perempuan !

Oleh: Henny Ummu Ghiyas Faris Kondisi negeri yang dililit oleh berbagai permasalahan, ditambah pemerintahan yang semakin tegas corak tata kelola liberalnya. Bukti nyata adalah menyeruaknya berbagai fenomena seperti; darurat kekerasan pada anak, darurat perceraian, darurat kemiskinan, darurat narkoba, dan lain-lain. Masyarakat menaruh harapan kepada pemerintah agar semua fenomena itu dapat diselesaikan dengan tuntas. Masih ingat …

Pratma Julia Sunjandari: Berbagai Rancangan Program Disusun untuk Hancurkan Bangunan Keluarga Muslim

HTI Press, Jakarta. Berbagai rancangan program yang memiliki kekuatan global, telah disusun untuk menghancurkan bangunan keluarga Muslim. “Dunia internasional, yang dikendalikan Trans National Corporation, telah meminjam tangan PBB, lembaga filantropis dan tentu saja berbagai pemerintah Muslim bersatu padu menyusun program-program feminis yang bertujuan untuk ‘tadmirul usrotil muslimin’. Ya, menghancurkan keluarga Muslim,” ungkap Pratma Julia Sunjandari, …

Peran Negara Menangkal ‘Bom’ Liberalisasi Keluarga

Oleh: Emma Lucya Fitrianty, S.Si (Aktivis Muslimah HTI) Allah SWT berfirman: “Orang-orang kafir tidak henti-hentinya berusaha memerangi kalian hingga mereka berhasil mengeluarkan kalian dari agama kalian jika saja mereka mampu” (TQS Al Baqarah [2]: 217) Pondasi keluarga Muslim pada umumnya saat ini sudah dihancurkan oleh kafir Barat. Keluarga sebagai benteng pertahanan terakhir akidah umat sudah …

Iffah Ainur Rochmah: Keretakan Keluarga Dipicu oleh Media

Peningkatan angka perceraian di beberapa tempat dipicu oleh penggunaan media sosial http://batampos.co.id/2016/03/11/akibat-media-sosial-angka-perceraian-di-batam-meningkat/ https://m.tempo.co/read/news/2016/09/30/173808503/media-sosial-jadi-faktor-utama-perceraian-di-balikpapan Komentar Berita: Dalam negara sekuler seperti Indonesia saat ini, keberadaan media adalah perwujudan dari hak asasi, manifestasi dari kebebasan berbicara dan kebebasan berekspresi. Karenanya konten media massa tidak dibatasi dengan tegas. Demikian pula penggunaan individu terhadap media sosial (medsos) bisa untuk apa …

Asma Amnina: Upaya Negara Membangun Kembali Ketahanan Keluarga Ibarat Api Jauh dari Panggang, Tidak Menyentuh Akar Persoalan

HTI Press, Jakarta. Upaya negara untuk membangun kembali ketahanan keluarga Indonesia ibarat api jauh dari panggang. Upaya-upaya yang dilakukan tidak menyentuh akar persoalan. “Sepintas nampak manis, namun jika ditelaah lebih mendalam sama sekali tidak menyentuh akar persoalan,” ungkap Asma Amnina, Ketua Lajnah Khusus Ustadzah dan Muballighah (LKUM) Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (MHTI) kepada HTI Press, …