Titik Nadir Ketahanan Keluarga Muslim di Era Liberal

Oleh: Putri Ria Angelina Saat ini, sumber informasi berita baik cetak maupun digital di Indonesia hampir tidak pernah absen memaparkan berita yang membuat miris bagi yang membaca. Mulai dari plagiasi, tawuran, pacaran, pergaulan bebas, pelecehan, dan masih banyak lagi. Terkadang yang membuat miris bukan hanya konten berita yang terjadi, tetapi pelaku dan korban dari kejahatan …

Pemberdayaan itu, Ranjau bagi Perempuan !

Oleh: Henny Ummu Ghiyas Faris Kondisi negeri yang dililit oleh berbagai permasalahan, ditambah pemerintahan yang semakin tegas corak tata kelola liberalnya. Bukti nyata adalah menyeruaknya berbagai fenomena seperti; darurat kekerasan pada anak, darurat perceraian, darurat kemiskinan, darurat narkoba, dan lain-lain. Masyarakat menaruh harapan kepada pemerintah agar semua fenomena itu dapat diselesaikan dengan tuntas. Masih ingat …

Pratma Julia Sunjandari: Berbagai Rancangan Program Disusun untuk Hancurkan Bangunan Keluarga Muslim

HTI Press, Jakarta. Berbagai rancangan program yang memiliki kekuatan global, telah disusun untuk menghancurkan bangunan keluarga Muslim. “Dunia internasional, yang dikendalikan Trans National Corporation, telah meminjam tangan PBB, lembaga filantropis dan tentu saja berbagai pemerintah Muslim bersatu padu menyusun program-program feminis yang bertujuan untuk ‘tadmirul usrotil muslimin’. Ya, menghancurkan keluarga Muslim,” ungkap Pratma Julia Sunjandari, …

Peran Negara Menangkal ‘Bom’ Liberalisasi Keluarga

Oleh: Emma Lucya Fitrianty, S.Si (Aktivis Muslimah HTI) Allah SWT berfirman: “Orang-orang kafir tidak henti-hentinya berusaha memerangi kalian hingga mereka berhasil mengeluarkan kalian dari agama kalian jika saja mereka mampu” (TQS Al Baqarah [2]: 217) Pondasi keluarga Muslim pada umumnya saat ini sudah dihancurkan oleh kafir Barat. Keluarga sebagai benteng pertahanan terakhir akidah umat sudah …

Iffah Ainur Rochmah: Keretakan Keluarga Dipicu oleh Media

Peningkatan angka perceraian di beberapa tempat dipicu oleh penggunaan media sosial http://batampos.co.id/2016/03/11/akibat-media-sosial-angka-perceraian-di-batam-meningkat/ https://m.tempo.co/read/news/2016/09/30/173808503/media-sosial-jadi-faktor-utama-perceraian-di-balikpapan Komentar Berita: Dalam negara sekuler seperti Indonesia saat ini, keberadaan media adalah perwujudan dari hak asasi, manifestasi dari kebebasan berbicara dan kebebasan berekspresi. Karenanya konten media massa tidak dibatasi dengan tegas. Demikian pula penggunaan individu terhadap media sosial (medsos) bisa untuk apa …

Asma Amnina: Upaya Negara Membangun Kembali Ketahanan Keluarga Ibarat Api Jauh dari Panggang, Tidak Menyentuh Akar Persoalan

HTI Press, Jakarta. Upaya negara untuk membangun kembali ketahanan keluarga Indonesia ibarat api jauh dari panggang. Upaya-upaya yang dilakukan tidak menyentuh akar persoalan. “Sepintas nampak manis, namun jika ditelaah lebih mendalam sama sekali tidak menyentuh akar persoalan,” ungkap Asma Amnina, Ketua Lajnah Khusus Ustadzah dan Muballighah (LKUM) Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (MHTI) kepada HTI Press, …

Dedeh Wahidah Achmad: Liberalisme Menghancurkan Ketahanan Keluarga Muslim

HTI Press, Jakarta. Ketua Lajnah Tsaqafiyah DPP Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (MHTI), Dedeh Wahidah Achmad, mengatakan kebebasan yang diagung-agungkan ide liberalisme terus menggempur keluarga Muslim. “Gempuran liberalisme telah menghancurkan ketahanan keluarga Muslim,” ungkapnya kepada HTI Press, melalui whatsapp, Senin (14/11). Dedeh kemudian menggambarkan bagaimana sebuah keluarga layaknya sebuah rumah yang akan melindungi para penghuninya dari …

Zulia Ilmawati: Minimnya Nilai-nilai Islam dalam Kehidupan Berkeluarga, Lemahkan Ketahanan Keluarga

HTI Press, Jakarta. Mencermati banyaknya kasus kekerasan terhadap anak, narkoba, perceraian, dan sebagainya belakangan ini, Psikolog, Zulia Ilmawati, menyebut salah satu penyebabnya karena lemahnya ketahanan keluarga. “Lemahnya ketahanan keluarga ini, salah satu cirinya terlihat dari minimnya nilai-nilai agama yang tertanam dalam kehidupan berkeluarga,” ujar anggota Media DPP Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (MHTI) ini kepada HTI …

Kampanye Muslimah Peduli Negeri: Negara Soko Guru Ketahanan Keluarga

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuhu Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (MHTI) akan menyelenggarakan Kampanye Muslimah Peduli Negeri dengan tema, “Negara Soko Guru Ketahanan Keluarga” pada tanggal 14 November 2016 hingga 17 Desember 2016. Kampanye ini bertujuan untuk menggugah kepedulian semua pihak akan buruknya kondisi keluarga Indonesia saat ini, merangkum instrument yang berpengaruh besar pada kondisi massal kerapuhan keluarga …

KIN: Negara tak Lagi Menjadi Perisai Ibu dan Anak

Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (MHTI) menggelar Kongres Ibu Nusantara (KIN) ke-3. Untuk tahun ini, KIN mengangkat tema ‘Negara Sebagai Perisai Ibu dan Anak’. MHTI menjelaskan Islam telah menetapkan menetapkan fungsi negara sebagai perisai pelindung bagi rakyat. Negara sepatutnya berada di garis terdepan dan menjadi aktor utama untuk memberikan perlindungan dari segala bentuk kezaliman dan mewujudkan …