Busyro: “Sesama lembaga negara tidak boleh saling gething (benci)” terkait konflik DPR-KPK (detik.com, 5/10/2011). Komentar: Demokrasi telah menciptakan sifat bermusuhan dan saling menjatuhkan antar lembaga negara karena ambisi ingin berkuasa. Read More »
Berita Dalam Negeri
Bila RUU Intelijen Disahkan, Aktivis Dakwah Ditangkap?
Rancangan Undang-Undang Intelijen yang akan disahkan pada akhir Oktober nanti, masih banyak memuat pasal yang mengandung kalimat yang tidak jelas definisi dan kriterianya. Sehingga dapat ditafsirkan sekehendak penguasa. Kalimat dimaksud di antaranya adalah: ketahanan ideologi, ancaman nasional, dan keamanan nasional. “Akibatnya, seorang aktivis dakwah atau dai yang menyerukan penegakan syariah Islam secara total pun bisa dikriminalisasi dengan delik mengganggu ketahanan ... Read More »
Satu Siswa Tewas Tertimpa Atap Sekolah
Tragedi atap sekolah ambruk kembali terjadi di Banten. Sukniah (10 tahun), siswa kelas 4 Madrasah Diniyah Al-Ikhlas, Kampung Tambleg, Desa Cidikit, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Banten, tewas tertimpa atap sekolahnya yang tiba-tiba ambruk, Senin (3/10) sore. Peristiwa nahas ini terjadi sekitar pukul 16.00 WIB saat para siswa Al-Ikhlas sedang mengikuti kegiatan belajar di kelas. Namun, bangunan yang baru dua tahun ... Read More »
Pemerintah Berutang Rp 1,7 Triliun ke ADB
Pemerintah berutang Rp 1,7 triliun ke ADB untuk berantas kemiskinan di daerah dengan tenor selama 15 tahun (detik.com, 4/10) Komentar: Bukankah ini pemberantasan kemiskinan dengan menciptakan kemiskinan baru? Utang luar negeri terbukti menjadi jerat kemiskinan bagi negara peminjamnya. Read More »
Pemerintah Pakai Cara Halus Renegosiasi Kontrak Freeport dan Newmont
Pemerintah pakai cara halus renegosiasi kontrak Freeport dan Newmont (detik.com, 4/10) Komentar: Demikian berkuasanya perusahaan asing sampai pemerintah tidak berani menguasai kembali apa yang menjadi hak rakyatnya sendiri. Dalam syariat Islam, tambang emas yang melimpah merupakan milkiyah ‘amah, milik rakyat yang harus dikelola dengan baik oleh negara untuk kesejahteraan rakyat, tdk boleh dimiliki asing ! Read More »
1.000 Massa HTI Tolak RUU Intelijen
Sekitar seribu massa Hizbut Tahrir menolak Rancangan Undang-Undang (RUU) Intelijen. Pasalnya, RUU ini akan melegalkan aksi memata-matai rakyat. “Dalam pandangan syariah Islam, negara haram memata-matai rakyat,” kata juru bicara Hizbut Tahrir Indonesia, Muhammad Ismail Yusanto, Selasa (4/10/2011). Menurutnya, aksi memata-matai terhadap rakyat ini tidak terlepas dari sistem negara yang berlaku di Indonesia. “Penerapan syariah Islam justru menjadikan negara tidak penuh ... Read More »
Hizbut Tahrir Indonesia: Tolak RUU Intelijen yang Lahirkan Rezim Represif dan Menindas Rakyat
HTI-Press, Pengesahan RUU Intelejen tinggal menunggu ketuk palu dari Sidang Paripurna DPR Oktober tahun ini. Draf RUU intelijen terakhir , meskipun terdapat beberapa perubahan dalam beberapa pasal , namun tetap saja memberikan potensi untuk mengembalikan rezim represif dengan dalih mengancam keamanan negara atau mengancam ketahanan negara. Persoalannya , tidak ada kejelasan tentang pengertian keamanan negara atau ancaman ketahanan negera. Sehingga ... Read More »
Hizbut Tahrir Demo Tolak RUU Intelijen
Ratusan Jamaah Hizbut Tahrir hari ini melakukan aksi demonstrasi di depan Gedung DPR. Mereka menolak Rancangan Undang-Undang (RUU) Intelijen disahkan. Juru Bicara Hizbut Tahrir Indonesia, Muhammad Ismail Yusanto, mengatakan pembahasan RUU Intelijen telah memasuki babak akhir, dan tak lama lagi akan segera disahkan. “Isinya banyak mengalami perubahan dari naskah aslinya. RUU tersebut tetap memuat sejumlah pasal yang bila tidak diwaspadai ... Read More »
Terendus, Dugaan Korupsi Tiga Kali Lipat Century
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Pramono Anung mengatakan, pimpinan DPR telah menerima hasil audit yang dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan terhadap suatu kasus dengan nilai kerugian negara yang sangat besar. Pramono menyebut laporan itu terkait dengan masalah energi primer. Namun, dia tak mau menjelaskan lebih lanjut mengenai kasus itu. Laporan BPK itu, kata Pramono, diterima pimpinan DPR pada 25 September 2011 ... Read More »
Ba’asyir: Bom Cirebon dan Solo Itu Ngawur!
Jakarta – Ustadz Abu Bakar Ba’asyir sempat dikait-kaitkan dengan jaringan teroris bom Cirebon dan Solo. Namun bagi ustadz yang kini berstatus narapidana itu, dua pengemboman itu ngawur. “Itu salah. Yang bikin bom pun salah. Malah nggak boleh itu, bom sembarangan. Itu ibadah yang ngawur, itu hanya sekadar emosi tak berdasarkan syariat,” kata Ba’asyir. Hal itu disampaikan Ba’asyir saat hendak menuju ... Read More »