Sama-sama maju sebagai calon presiden, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalla belakangan ini kerap beda pendapat. Namun, bicara soal perdagangan bebas (free trade), JK dan SBY lebih sepakat menggunakan istilah fair trade (konsep perdagangan yang adil) bukan free trade. SBY pada konferensi pers seusai dialog “Pilihan Presiden” yang digelar Kadin Indonesia di Jakarta, Rabu (20/5), mengatakan, free trade harus disatukan ... Read More »
Berita Dalam Negeri
Prabowo Tak Mau Disebut Antikapitalis
Suasana jumpa pers seusai pertemuan antara Ketua DPP Partai Golkar dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subiyanto, Minggu (26/4) siang, sempat agak memanas. Bukan antara Prabowo dan Kalla, tetapi antara Prabowo dan wartawan. Pasalnya, disela-sela pernyataan pers yang dilakukan keduanya seusai menggelar pertemuan tertutup selama 45 menit di Posko II Golkar di Jalan Ki Mangunsarkoro, Menteng, Prabowo mendapat pertanyaan ... Read More »
Menkes Desak Kesetaraan Produksi Antivirus
Indonesia mendesak disepakatinya mekanisme baru virus sharing, pada World Health Assembly (WHA) ke-62. Desakan ini disampaikan Menteri Kesehatan, Dr. dr. Siti Fadilah Supari, Sp.Jp(K) dalam sambutan pembukaan pada hari kedua WHA di Jenewa, Selasa (19/5). Sebelumnya Intergovernmental Meeting – Pandemic Influenza Preparedness (IGM-PIP) pada 14-15 Mei menjelang WHA, telah menyepakati sebagian besar butir-butir pembahasan namun masih menyisakan pembahasan isu-isu sensitif ... Read More »
Kalla Serang Balik Boediono
“Saya tak tahu mengapa diberi label agen neoliberalisme.” Calon presiden dari Partai Golkar, Jusuf Kalla, melancarkan serangan balik terhadap pesaingnya dalam pemilihan presiden 8 Juli mendatang. Serangan yang secara tak langsung dialamatkan ke Boediono, calon wakil presiden yang digandeng Susilo Bambang Yudhoyono, itu disampaikannya dalam acara bertajuk “Kadin Temu Capres” di Grand Ballroom Djakarta Theater kemarin. Kalla, yang kini masih ... Read More »
Boediono Hadapi Dua Tantangan Terbesar
Pengamat Ekonomi Tony A Prasetyantono mengatakan, Wakil Presiden Boediono akan menghadapi dua tantangan terbesar yang hingga kini masih menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah. “Pertama percepatan proyek infrastruktur, ini tidak mudah. Di era Jusuf Kalla (JK) yang cekatan saja, kita tidak puas dengan lambatnya realisasi proyek-proyek infrastruktur. Apalagi Pak Boed yang terkenal agak lambat. Ini harus menjadi tantangan tersendiri bagi beliau, ... Read More »
SBY-Boediono Dituding Antek Neoliberal
Koaliasi Anti Utang (KAU) menilai pasangan capres-cawapres SBY-Boediono merupakan paket dari ”Poros Washington” yang berhaluan Neoliberal. Sedangkan partai-partai pendukung yang masuk dalam dukungan koaliasi ini dinilai sebagai kelompok oportunis. KAU khawatir jika pasangan ini terpilih, maka ekonomi Indonesia akan semakin didikte pihak Amerika Serikat (AS) beserta negara-negara sekutunya. ”Boediono adalah murid IMF dan Bank Dunia. Tidak ada yang bisa diharapkan ... Read More »
Dendeng Oplosan Babi Ditemukan di Jakbar
JAKARTA — Pemkot Jakarta Barat memastikan dua merek dendeng sapi yang beredar di wilayahnya mengandung campuran daging babi. Merek dendeng sapi oplosan babi tersebut yakni cap Kitiran isi 250 gram dan cap Sapi Brenggolo isi 200 gram, keduanya produksi Malang, Jatim. Humas Pemkot Jakbar dalam siaran persnya yang diterima Republika, Kamis (14/5), mengatakan temuan dendeng sapi oplosan babi itu terungkap ... Read More »
Puluhan Ulama Berbagai Parpol Usung Prabowo-Hidayat Nur Wahid
JAKARTA, — Merasa kecewa dengan pilihan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), puluhan pemuka agama Islam yang bergabung dalam Forum Koalisi Umat sepakat mengajukan pasangan alternatif Prabowo dan Hidayat Nurwahid sebagai capres dan cawapres. “Setelah melihat adanya rencana keinginan dari Partai Demokrat untuk keluar dari koalisi, kami melihat ini kesempatan bagi umat untuk memunculkan capres dan cawapres di luar yang ada,” terang ... Read More »
Pengamat: Usul PKS Mengenai Islam-Nasionalis Tak Relevan
JAKARTA — Pengamat politik dari Universitas Indonesia Prof Iberamsjah mengatakan, usul yang diberikan PKS bahwa harus ada unsur nasionalis dan Islam dalam puncak kekuasaan tidak relevan. “Ridak relevan membawa-bawa Islam dalam hal ini. Sekarang ini PKS sedang menjual Islam untuk kepentingan-kepentingan politik mereka, karena toh selama ini kiprah mereka juga tidak Islami semuanya,” katanya. Jika meyakini pasangan nasionalis-Islam lebih baik ... Read More »
Darmin Tidak Alergi Bank Asing
Darmin Nasution, Deputi Gubernur Senior (DGS) Bank Indonesia (BI) yang baru saja terpilih mengatakan dirinya tidak alergi terhadap bank asing, namun akan mencermati terus perkembangannya. “Dalam periode krisis 1998, pemerintah sudah menjual beberapa bank, pasar modal kita juga lebih terbuka sehingga makin banyak modal asing bermain di pasar modal kita. Jadi soal modal asing itu kita harus cermati tapi ya ... Read More »