Berita Dalam Negeri

Gugatan ke KPU Mengarah ke Kekisruhan Baru

Tuntutan atau gugatan hukum terhadap KPU atas kekacauan DPT, tak hanya mengurangi legitimasi hasil pemilu, tetapi juga berpotensi menimbulkan kekisruhan baru. Apakah KPU siap menghadapinya? Masalah amburadulnya daftar pemilih tetap (DPT) sudah kita ketahui bersama. Padahal hari H pemilu, Kamis (9/4/2009) lalu, hampir semua media televisi, radio dan online, mewartakan soal berbagai komplin dan protes warga yang tidak bisa menggunakan ... Read More »

Insiden Papua Diset untuk Tarik Perhatian Dunia

Insiden Papua sudah diprediksi akan terjadi sejak lama. Kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang ditengarai berada dibalik serangkaian aksi anarkistis diyakini berusaha mendompleng momentum pemilu untuk menarik perhatian dunia internasional. “Agar dunia tahu bahwa masih ada kelompok perlawanan di Papua. Itu untuk membentuk opini karena publik akan memberikan atensi pada momentum lima tahunan di Indonesia ini,” ujar pengamat intelijen Wawan ... Read More »

Partai Aceh klaim menang besar

Partai Aceh mengklaim unggul mutlak dalam Pemilu Legislatif 2009 di Aceh. Mereka juga mengklaim memperoleh 70 persen suara untuk DPR Aceh dan 50 persen suara untuk DPR kota. Petinggi Partai Aceh menyatakan, suara terbanyak partainya menyebar di hampir semua kawasan Aceh, utamanya Aceh Timur dan Utara. Partai Aceh didirikan oleh bekas petinggi Gerakan Aceh Merdeka, GAM, menyusul kesepakatan damai di ... Read More »

Caleg Artis Peroleh Banyak Suara

Partai Demokrat masih memimpin perolehan suara yang kini mencapai 21,06 persen. Meski begitu, suara yang masuk ke Pusat Tabulasi Nasional baru 581.540 dari 171 juta suara yang terdaftar di daftar pemilih tetap. Itu berarti, berbagai kemungkinan masih bisa terjadi. Sementara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan berada di urutan kedua dengan perolehan 14 persen suara. Selanjutnya diikuti Partai Golkar yang menempati urutan ... Read More »

Cirus: Golput 25 Persen Akibat Buruknya DPT

Lembaga survei Cirus melansir angka golongan putih (golput) mencapai 25 persen. Salah satu penyebabnya akibat buruknya pendataan Daftar Pemilih Tetap (DPT). “Banyaknya pemilih yang tidak terdaftar karena buruknya pendataan DPT,” kata Project Manajer Cirus Surveyor Group Hasan Nabih saat jumpa pers di Hotel Atlet Century Park, Sudirman, Jakarta, Kamis (9/4/2009) malam. Jika dihitung secara riil, maka jumlah penduduk yang golput ... Read More »

Waduh! Utang RI Meningkat Rp 80 Triliun per Tahun

Selama pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, sepanjang tahun 2005-2008, peningkatan utang negara naik rata-rata Rp 80 triliun per tahun. Angka penambahan jumlah utang rata-rata ini mengalahkan utang pada era Orde Baru, yakni Rp 1.500 triliun dalam jangka 32 tahun atau sekitar Rp 46,875 triliun per tahun. Hal tersebut disampaikan Ketua Koalisi Anti-Utang Dani Setiawan melalui siaran resminya kepada pers di ... Read More »

Setahun 200 Ribu Remaja di Jabar Lakukan Aborsi

Praktik aborsi kalangan remaja di Jabar mencapai 160 hingga 200 ribu kasus per tahun. Angka itu menunjukkan satu dari sekitar 9 ribu remaja di Jabar melakukan aborsi. Diduga angkanya lebih banyak, sebab masalah aborsi masih seperti fenomena gunung es. Angka itu disampaikan Pemerhati KB Saut Munthe saat diskusi ‘Fenomena aborsi di Jabar’ digelar di RM Citra Sari, Jalan Soka, Selasa ... Read More »

Tifatul Bantah Partai Islam Tidak Laku

Jakarta – Hasil quick count menunjukan tiga besar pemenang Pemilu legislatif diduduki partai-partai nasionalis. Namun Presiden PKS Tifatul Sembiring membantah partai berhaluan Islam tidak diminati. “Yang naik itu kan dua PKS dan Partai Demokrat, sedangkan PDIP dan Partai Golkar turun dibandingkan 2004 lalu,” kata Tifatul usai wawancara dengan sebuah stasiun TV di Jl DI Panjaitan, Jakarta, Kamis (9/4/2009). Meski demikian ... Read More »

Partai Agama Tak Laku, Rakyat Semakin Pragmatis

3 Besar hasil hitung cepat atau quick count sejumlah lembaga survei menunjukan keunggulan partai nasionalis. Mereka yakni Partai Demokrat (PD), PDIP, dan Partai Golkar. Sedang partai berbasis agama hanya PKS yang mencuat. “Partai agama semakin menyusut. Politik kian semakin pragmatis,” kata pengamat politik Arie Sujito saat dihubungi melalui telepon, Kamis (9/4/2009). Ketika politik semakin pragmatis, rakyat pun demikian. Mereka cenderung ... Read More »

Menag: Indonesia Krisis Ulama

Umat harus bergerak cepat terutama di bidang pendidikan untuk mencetak lebih banyak ulama. Dewasa ini dirasakan, jumlah ulama semakin berkurang padahal tantangan yang dihadapi umat kian meningkat. Menteri Agama Muhammad Maftuh Basyuni menyampaikan hal tersebut saat memberikan sambutan pada Haul Al Marhumin Sesepuh dan Warga Pondok Pesantren Buntet, Cirebon, Sabtu (4/4) malam. Menag mengatakan, saat ini Indonesia tengah mengalami krisis ... Read More »