Tag Archives: Komentar Politik

Komentar Politik: Gas Dijual Ke Luar Negeri, Rakyat Tercekik

HTI-Press. Wapres JK: saya meminta maaf seluruh masyarakat atas kelangkaan gas elpiji 3 kg, ini terjadi karena kesalahn infrastruktur & distribusi (Koran Tempo, 15/12/08) Komentar: Pemerintah sejak awal tidak jujur & transparan, karena bermental pedagang. Indonesia yang kaya gas, seharusnya tidak akan mengalami kelangkaan elpiji. Ironinya, gas dijual ke luar negeri, sementara rakyat dibiarkan tercekik kesulitan mendapatkan elpiji. Bagi penguasa ... Read More »

Komentar Politik: Sudah Rusak Sistemnya, Rusak Para Pejabatnya Lagi!

HTI-Press. Wakil rakyat benar-benar nggak punya malu, kinerja dan perilakunya jelek tapi minta anggaran 2009 dinaikkan. Ketua Padmanagri Moestahid Astari: Saya nggak percaya, jangankan gajinya mau dipotong, diminta dosanya aja ngga mau dikasih. (RM, 28/11/08). Komentar: Sudah rusak sistemnya ditambah rusak para pejabatnya lagi, sudah saatnya ganti sistem & pemimpin-pemimpin yang amanah yang lahir dari kandungan perjuangan ideologis . Lajnah ... Read More »

Komentar Politik: Rp. 19 Milyar Hibah Inggris untuk Pemilu Bukan Intervensi Asing?

HTI-Press. Pemerintah Inggris beri hibah Rp. 19 milyar untuk pemilu 2009 sebagai konsolidasi demokrasi. Kepala Bappenas Pasca Suseta: ini bukan intervensi asing, (RM, 27/11/08). Komentar: Bangsa dengan mental terjajah itu sangat pragmatis, tidak sadar isu demokratisasi jadi media intervensi dan kadalin Indonesia. Waspada! Inggris partner AS yang sangat licin dan licik. Lajnah Siyasiyah Hizbut Tahrir Indonesia Read More »

Komentar Politik: Pejabat Suka Obral Aset Rakyat Itu Agen/Komprador Asing

HTI-Press. Gubernur Lemhamnas Muladi: tidak tertutup kemungkinan ada agen CIA dalam kabinet SBY. Menjadi agen asing sama dengan pengkhianat, komprador, sangat berbahaya. Hukumannya berat. (RM, 26/11/08). Komentar: Jika ada pejabat suka obral aset rakyat (gas, tambang, dsb) itulah agen/komprador kepentingan asing di Indonesia, dan masih banyak contoh lainnya! Lajnah Siyasiyah Hizbut Tahrir Indonesia Read More »

Komentar Politik: Obama Prioritaskan Perburuan Osama

HTI-Press. Obama prioritaskan perburuan Osama. Presiden terpilih Barack Obama berencana mengadakan perubahan besar-besaran terhadap kebijakan AS dalam pertempuran di Afganistan. Obama berencana memperbaharui komitmen untuk memburu Osama bin Laden dengan menekankan bahwa penumpasan al-Qaida menjadi prioritas tertinggi AS. (Kompas.Com, 12/11/08) Komentar: AS tetaplah AS, yang mengidap paranoid sindrom terhadap dunia Islam… dengan alasan perdamaian dunia dan demokrasi, kejahatan yang melanggar ... Read More »

Komentar Politik: Bagi AS yang Berubah Hanya Gaya Penjajahannya!

Menlu Iran M. Mottaki: Kedua Capres AS tidak mempunyai keinginan untuk mengubah kebijakkan luar negeri AS, selama 30 tahun terakhir baik dari partai Republik maupun Demokrat. Tidak ada perbedaan masalah kebijakan luar negeri AS (Sindo, 03/11/08). Komentar: Bagi AS yang berubah hanya strategi/uslub/gaya penjajahannya. Menjadi bangsa imperialis yang menebar kesengsaraan negara-negara sasarannya (dunia Islam). Beda dengan negara Khilafah; politik luar ... Read More »

Komentar Politik: AS Membombardir Suriah, Dunia Islam Jadi Korban

HTI-Press. Senator AS Denis J. Kucinich: Pemerintah AS membombardir Suriah demi kemenangan politik Capres John McCain, ini melanggar hukum internasional. (Rakyat Merdeka, 30/10/08) Komentar: Dunia Islam semua jadi korban kepentingan imperialis AS, tata dunia baru dengan AS jadi episentrum adalah strategi politik luar negeri AS. Saatnya dunia Islam bangkit tersublimasi dalam unitas global di bawah kepemimpinan tunggal KEKHILAFAHAN. Lajnah Siyasiyah ... Read More »

Komentar Politik: Tertipu & Terjajah dengan Ekonomi Ilusif Kapitalisme

HTI-Press. Prof. Sri Hadi, Guru Besar FE UI: Krisis keuangan dunia saat ini akibat sistem keuangan AS Zero Sum Game jauh dari kemakmuran sebagaimana yang dicita-citakan. (Rakyat Merdeka, 22/10/08). Komentar: Penguasa negeri-negeri Islam sebagian besar tertipu & terjajah dengan ekonomi ilusif kapitalisme. Solusi krisis hanya kembali pada sistem ekonomi Islam dengan terapkan standar mata uang emas dan dinar karena ini ... Read More »