Assalâmu‘alaikum wa rahmatullâhi wa barakâtuh.
Usai sudah rangkaian kegiatan Konferensi Rajab 1432 H yang diselenggarakan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) di 29 kota di seluruh Indonesia, dari Aceh hingga Papua. Rangkaian konferensi dilaksanakan sepanjang bulan Juni 2011, dimulai di Banjarmasin tanggal 2 Juni, dan puncaknya di Jakarta, 29 Juni 2011 lalu. Konferensi Rajab (KR) di berbagai kota itu rata-rata dihadiri oleh ribuan bahkan puluhan ribu peserta. Di Jakarta sendiri, KR dipusatkan di Stadion Lebak Bulus, yang dihadiri lebih dari 20000 peserta se-Jadebotabek. Padahal untuk bisa ikut menghadiri acara ini, setiap peserta diharuskan membeli tiket. Meski tidak gratis, hal itu tidak menyurutkan keinginan umat untuk berbondong-bondong menghadiri cara KR tersebut di masing-masing daerahnya. Kenyataan ini adalah salah satu bukti makin kuatnya dukungan umat terhadap perjuangan Hizbut Tahrir untuk menegakkan kembali syariah dan Khilafah.
Rangkaian kegiatan Konferensi Rajab (KR) yang diselenggarakan HTI setidaknya dimaksudkan untuk dua hal. Pertama: Makin menguatkan opini umum tentang kewajiban dan urgensitas perjuangan penegakkan kembali syariah dan Khilafah. Selain karena alasan syar’i, rangkaian kegiatan ini juga menekankan sisi ’kemaslahatan’ dari pentingnya penegakkan syariah dan Khilafah, yakni terwujudnya kerahmatan bagi manusia. Kerahmatan itu antara lain ditandai dengan terwujudnya kesejahteraan hidup umat manusia di dalamnya. Karena itu, tema konferensi yang diusung kali ini adalah, “Hidup Sejahtera di Bawah Naungan Khilafah”.
Kedua: Makin mengokohkan langkah HTI bersama umat demi mewujudkan cita-cita agung, bahkan paling agung, yakni menegakkan kembali syariah dan Khilafah. Melalui konferensi ini, HTI berharap dukungan nyata umat, dengan kesediaan mereka untuk bersama-sama bergabung di Hizbut Tahrir dalam barisan para pejuang syariah dan Khilafah. Karena itu, seusai rangkaian acara konferensi, mereka diharapkan bersedia secara ikhlas dan penuh kesadaran untuk menjadi kader-kader dakwah handal sebagai para pejuang syariah dan Khilafah.
Untuk mengetahui sejauh mana keberhasilan rangkaian kegiatan Konferensi Rajab di seluruh Indonesia ini, al-Waie edisi kali ini secara khusus memotret langsung kegiatan tersebut di berbagai daerah. Untuk itu, laporan dari berbagai daerah yang meliput acara KR secara khusus ditampilkan di sini. Pesan-pesan inti KR tak lupa disajikan ke kehadapan pembaca. Semua itu tidak lain demi semakin menguatkan tekad dan memompa semangat kita semua demi mewujudkan satu keyakinan akan janji Allah SWT: tegaknya kembali syariah dan Khilafah. Selamat membaca!
Wassalâmu‘alaikum wa rahmatullâhi wa barakâtuh.