Assalâmu‘alaikum wa rahmatullâhi wa barakâtuh.
Pembaca yang budiman, sama dengan tahun-tahun sebelumnya, sepanjang tahun 2012 berbagai persoalan tetap menggelayuti negeri ini, juga berbagai negeri di seluruh dunia, khususnya negeri-negeri Muslim. Di dalam negeri kemiskinan, kebodohan, keterbelakangan, korupsi, manipulasi, konflik sosial, kriminalitas, kenakalan remaja, penjarahan kekayaan alam oleh pihak asing, pornografi, seks bebas, aborsi, krisis perburuhan, persoalan TKW, hukum dan peradilan yang bobrok, dll tetap mendominasi bangsa ini. Mengapa semua ini masih terjadi? Apa yang menjadi akar persoalannya? Apa dan bagaimana pula solusinya?
Dilihat dari perspektif idepologis, jelas yang menjadi akar persoalan sengkarut bangsa dan negeri ini adalah penerapan ideologi Kapitalisme yang batil dan rusak. Kapitalisme, yang dasarnya adalah sekularisme (penolakan terhadap campur tangan agama dalam kehidupan), yang diterapkan selama puluhan tahun di Dunia Islam benar-benar menjadi biang keladi dari seluruh persoalan yang membelit umat ini. Sayangnya, masih banyak Muslim yang belum menyadari hal ini. Buktinya, masih banyak di antara mereka berharap pada demokrasi yang notabene menjadi salah satu pilar penting ideologi Kapitalisme, selain sistem ekonomi kapitalisme itu sendiri. Padahal, bahkan di negeri kampiun demokrasi itu sendiri, yakni AS, demokrasi sesungguhnya tak pernah mewujud dalam realitas. Yang berdaulat di sana bukanlah rakyat, tetapi selalu para pemilik modal. Di Indonesia yang pernah menjadi jawara demokrasi di dunia pun sama. Kedaulatan rakyat hanya ada di atas kertas, sementara realitasnya jauh panggang dari api.
Dari sisi ekonomi, sistem ekonomi Kapitalisme juga ternyata masih terus diterapkan di tengah-tengah umat. Padahal di Barat (AS dan Eropa), ekonomi kapitalisme sesungguhnya sudah hampir tamat riwayatnya dan memang tak layak dipertahankan.
Namun demikian, lepas dari semua itu, selayaknya umat ini tetap memiliki harapan besar. Tanda-tanda kemenangan Islam dan datangnya nashrulLah sesungguhnya sudah mulai tampak. Hal itu paling tidak ditandai oleh semakin banyaknya dukungan umat, bahkan keterlibatan mereka secara langsung, dalam perjuangan penegakan syariah dan Khilafah, baik di negeri ini maupun di banyak negeri Muslim lainnya. Revolusi Suriah yang masih terus bergulir bahkan tegas menebarkan aroma kerinduan umat terhadap berdirinya kembali Khilafah dan menolak sama sekali sistem sekular demokrasi yang dipaksakan Barat, khususnya AS.
Itulah tema utama al-wa’ie edisi kali ini. Semoga tahun 2013 ini keadaannya lebih baik bagi kaum Muslim dan kemenangan Islam bisa benar-benar segera terwujud. Amin.
Selamat membaca!
Wassalâmu‘alaikum wa rahmatullâhi wa barakâtuh.