Seorang Muslim sudah pasti merindukan kedatangan bulan Ramadhan. Ramadhan lebih baik daripada seribu bulan. Belum tentu setiap insan bisa mendapatkannya. Bulan Ramadhan adalah bulan al-Quran diturunkan sebagai ‘peta kehidupan’ bagi manusia. Al-Quran yang Allah turunkan tidak hanya menjawab persoalan pribadi semata. Seluruh solusi kehidupan Allah tuangkan dalam al-Quran.
Di kala negeri ini kesulitan untuk bisa ‘berdiri’ di hadapan dunia, al-Quran mampu untuk membuat negeri ini bangkit. Tidakkah kita mau menengok pada ‘peta kehidupan’ dari Allah SWT? Sungguh al-Quran mampu menjawab.
Allah SWT menurunkan al-Quran tidak hanya sekadar untuk dibaca, tetapi untuk diamalkan agar warga dunia menjadi mulia. Tidaklah mungkin kemuliaan itu akan disandang melainkan dengan ketakwaan. Tidaklah mungkin Allah memberikan pertolongan melainkan hanya kepada mereka yang ‘layak’ mendapatkan pertolongan.
Sudah saatnya seorang muslim, para pengemban agama Allah, para wakil rakyat, para penguasa untuk kembali pada ‘peta kehidupan’, yakni al-Quran, dan menjadikan al-Quran sebagai undang-undang kehidupan.
Dengan bertakwa kemuliaan akan diraih. Pada bulan suci inilah momentum yang begitu istimewa untuk menjadikan kaum Muslim bangkit di hadapan kaum kafir. Allahu Akbar! [Ima Susiati; Anggota Muslimah College Community Malang]